TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tujuh lembaga survei, Litbang Kompas, Charta Politica, LSI Denny JA, SMRC, dan Indo Barometer, LSI, SMRC dan Polmark menampilkan proses hitung cepat atau quick count untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua pada Rabu (19/4/2017).

Hasilnya, pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno mengungguli pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarto Saiful Hidayat.

Data yang dihimpun Tribunnews.com, Rabu (19/4/2016) pukul 16.50 WIB.

1. Litbang Kompas dengan data mencapai 98 persen, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat memperoleh suara 41,97 persen dan Anies-Sandi memperoleh 58,0 persen.

2. Indo Barometer (data 98,33 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 41,41 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 58,59 persen.

3. Charta Politica (data 98 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 42,20 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 57,80 persen.

4. Voxpol Center (data 98,51 %): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 40,60 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 59,40 persen

5. SMRC (data 98,73%): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 41,76 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 58,24 persen.

6. Polmark (data 99 5): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 42,46 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 57,54 persen.

7. LSI (data 99,71%): Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat: 44,59 persen. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno: 55,41 persen

Leave a Reply