JAKARTA – Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, saat ini kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur non-aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bolanya ada di Polri.

“Secara politik tentu tekanan kiri kanan itu biasa ada yang terpuaskan, ada yang tidak terpuaskan, itu biasa. Sekarang kan bola kan ada di Polri, biarkan Polri yang mengambil kesimpulan, saya kira polisi masih bisa dipercaya,” kata Pangi kepada Okezone, Selasa (8/11/2016).

Dikatakan Pangi, situasi pilkada yang memanas tentunya menuntut penegak hukum dan presiden menunjukkan sikap netralitasnya. Karena kasus tersebut rawan menimbulkan kecurigaan publik yang cenderung berpotensi akan bermain hukum sendiri.

“Tetapi bisa juga nanti rakyat menghukum Polri bersama presidennya kalau mereka tidak berdiri tegak di atas semua kepentingan dan golongan, di atas payung konstitusi dan undang-undang dasar kita yaitu tentang tidak ada yang kebal hukum di republik ini,” pungkasnya.

Pangi tak memungkiri bila ada tekanan politik dalam kasus Ahok. Mengingat, politisasi akan selalu ada terlebih dalam penanganan kasus yang tak terlepas dari pilkada. Namun, ia mengharapkan politisasi kasus tersebut tidak terlalu berlebihan.

“Iya pasti lah, tentu proses hukum tidak bisa lepas dari intervensi politik pasti akan ada intervensi politik, tapi enggak boleh proses hukum itu ada tekanan yang berlebihan juga, biarkan proses hukum berjalan dengan baik,” ucap Pangi.

(Ari)

Leave a Reply